KELOMPOK TANI LUAK PAGA SAIYO IKUT BERPARTISIPASI AKTIF MENJALANKAN BERBAGAI PROGRAM PEMERINTAH DIBIDANG PERTANIAN GUNA MEWUJUDKAN MASYARAKAT TANI YANG MAKMUR DAN SEJAHTERA!

Tanam Padi Sebatang

     Seiring dengan perkembangan teknologi khususnya dibidang pertanian, Kelompok Tani "Luak Paga Saiyo" juga mengikuti dan menerapkan teknologi tersebut dilapangan. Untuk Musim Tanam Oktober -Maret 2010. Poktan luak Paga Saiyo telah memulai usaha Penanaman padi sebatang sebagaimana yang dianjurkan oleh Dinas Pertanian dengan mengikuti beberapa aturan dan persyaratan yang diberikan.
Penyemaian benihnya tersebut telah dimulai pada hari Rabu 20-10-2010 dengan bibit unggul bantuan pemerintah jenis  Batang Piaman sebanyak lebih kurang 25kg untuk satu hektar sawah. sedangkan biaya pengolahannya juga diberikan bantuan dana oleh pemerintah sebanyak Rp2.750.000, dengan perincian: Rp1.750.000 adalah untuk biaya pengolahan dari awal dan beli pupuk{termasuk pupuk kandang} dan Rp1.000.000 untuk biaya sekolah Lapangan {SL}.

    Persyaratan lain yang harus dipenuhi antara lain: 1.Dilaksanakan oleh kelompok tani 2.Lahan sawah lebih kurang satu hektar 3.Jerami tidak dibakar melainkan dicincang dan dijadikan kompos. 4.Diberikan pupuk kandang untuk mengembalikan humus tanah. 5.Penanaman hanya 1-3 batang ,6.Air sawah tetapdijaga agar tidak terlalu banyak {genang}. Sebagai sarana sekolah lapangan yang dilakukan untuk 10 kali pertemuan.
Lokasi  sawah yang digunakan oleh kelompok tani Luak Paga Saiyo adalah Sawah Pakan Tuo.
Penanaman telah dilakukan pada tanggal 03-11-2010

Berikut ini adalah urutan gambar dari Penyemaian benih sampai saat ditanamkan.



Penyemaian bibit yang dibantu oleh Ibuk Hermiati sebagai Penyuluh Pertanian Kecamatan Pariangan untuk Jorong Batubasa



Setelah bibit disemai, ditutupi dengan campuran tanah dan pupuk kandang
d
Benih yang telah tumbuh yang siap untuk ditanamkan










Saat penanaman yng dtinjau oleh Ibuk Pertanian







Keadaan sawah setelah ditanami

Bandar dalam sawah
Saat pemupukan



Bagian Padi yang mati segera diganti.